IPMMAN Langsa – Ikatan Persaudaraan Mahasiswa Mandailing Natal Kota Langsa atau yang dikenal dengan sebutan IPMMAN Langsa melangsungkan Musyawarah Besar yang ke IV kalinya setelah dibentuk pada tahun 2018 silam.
Organisasi Mahasiswa ini merupakan salah satu organisasi mahasiswa kedaeraahan yang dibentuk atas dasar keinginan membantu saudara-saudaranya yang berasal dari Mandailing Natal dan berkuliah di Kota Langsa.
Mubes IPMMAN Langsa yang ke IV ini di laksanakan di pelataran IAIN Cotkala yang dimana merupakan salah satu Kampus di Kota Langsa. Mubes yang diikuti oleh anggota IPMMAN Langsa ini berjalan lancar dengan berbagai pembahasan dalam memperbaharui garis besar dari organisasi tersebut.
Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh MC kegiatan yang dilanjutkan dengan membaca ayat suci Al-Qur’an. Kemudian kata sambutan dari Dewan Pembina saudara Wadih Al-Rasyid dan kata sambutan Demisioner Ketua Umum IPMMAN Langsa Arifaldy Natalsyah.
Pada Kegiatan ini beberapa hal yang dibahas adalah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Ikatan Persaudaraan Mahasiswa Mandailing Natal, Garis Besar Haluan Organisasi, Rekomendasi dan beberapa aturan untuk anggota kedepannya dan juga Laporan Pertanggungjawaban satu tahun kepengurusan oleh pengurus sebelumnya.
IPMMAN Langsa Melanjutkan Estafet Kepengurusan
Untuk melanjutkan eksistensi organisasi ini diperantauan IPMMAN Langsa dalam Mubes nya melakukan pembahasan dalam kepengurusan untuk bisa mempertahankan organisasi yang sudah dibangun selama 4 tahun itu. Dalam hal ini IPMMAN Langsa memberikan kesempatan pada generasi baru yang ingin mengembangkan diri dalam prakterk ber-organisasi.
Ketua Umu Rian Akbar Pratama menjelaskan “IPMMAN Langsa adalah salah satu angkatan pertama dalam pendirian organisasi mahasiswa kedaerahan di Kota Langsa. Dimana pada saat rekan-rekan mahasiswa dari daerah lain belum membentuk organisasi hanya sebatas perkumpulan. Mahasiswa Mandailing Natal telah membuat terobosan dengan memproklamirkan berdirinya sebuah organisasi mahasiswa kedaerahan yang berasal dari Sumatera Utara dengan nama Ikatan Persaudaraan Mahasiswa Mandailing Natal atau lebih sering disebut IPMMAN Langsa.”
Rian juga melanjutkan “Mubes ini sebagai momen peringatan berdirinya IPMMAN Langsa juga untuk melanjutkan estafet kepengurusan kepada generasi muda agar mereka juga belajar mengelola sebuah organisasi dan memanajemen organisasi sebaik-baiknya.”
Dewan Pembina IPMMAN Langsa saudara Wadih Al-Rasyid juga menjelaskan “IPMMAN Langsa menjadi salah satu pelopor berdirinya organisasi mahasiswa kedaerahan di Kota Langsa, dibanding dengan organisasi mahasiswa kedaerahan lainnya IPMMAN Langsa adalah barometer pergerakan dalam kegiatan.” jelasnya.
IPMMAN Langsa Memilih Ketua Umum Baru
IPMMAN Langsa di dalam mubes juga melakukan pemilihan ketua umum baru sebagai pemimpin rekan-rekan mahasiswa dari Mandailing Natal. Pada saat dilakukan pemilihan calon ketua umum terdapat tiga calon yaitu Saudara Raja Lubis stambuk 2019, saudari Ika Rahmadina dari stambuk 2019, dan saudara Indra Fadli Nasution dari stambuk 2020.
Setelah dilakukan musyawarah dan voting didapatkan hasilnya dan terpilihnya ketua umum IPMMAN Langsa yang baru yaitu saudara Raja Lubis, diikuti oleh saudara Indra Fadli Nasution sebagai sekretaris jenderal dan saudari Ika Rahmadina sebagai bendahara umum.
Dengan terpilihnya Ketua Umum maka Mubes IPMMAN Langsa juga berakhir dengan kesepakatan forum Ketua Umum dikukuhkan sementara oleh Dewan Pembina saudara Wadih Al-Rasyid yang nantinya akan dikukuhkan secara resmi oleh Ketua Dewan Pembina Ikatan Persaudaraan Mahasiswa Mandailing Natal.
